Penamatan dan Pelepasan Siswa-Siswi UPTD SDN Kecil Lembah Harapan Sederhana Namun Hikmat

Mamuju Tengah - Sebanyak 30 orang siswa/siswi tahun pelajaran 2023/2024 dilepas secara simbolis oleh Kepala Sekolah SDN Kecil Lembah Harapan Syamsir Rasyid, S.Pdi 

Kegiatan berlangsung diruang kelas 6 UPTD SDN Kecil Lembah Harapan didesa Babana Kecamatan Budong-budong Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat , Kamis 27/06/2024.

Baca juga: Hadiri Rapat Kerja, Kepala Desa Mengapresiasi Kinerja Kepala Sekolah Dan Guru SDI Barakkang

Dalam sambutannya, Syamsir Rasyid mengingatkan orang tua agar terus memotivasi anak-anaknya untuk tetap melanjutkan pendidikan ketingkat yang lebih tinggi

Baca juga: Hadir Dalam Pelepasan Kelas lX UPTD SMP Negeri 5 Tobadak, Mastura : Tidak Ada Mantan Guru

 

"Saya harap orang tua siswa-siswi agar terus memotivasi, memberikan dukungan penuh kepada anak-anaknya agar tetap melanjutkan pendidikan ketingkat yang lebih tinggi"

Baca juga: LaNyalla: Pentingnya Membumikan Kembali Semboyan yang Digagas Ki Hajar Dewantoro

"Sesuai dengan tema yang kita angkat pada penamatan hari ini yaitu menjadi generasi cerdas, berkarakter, sukses menggapai cita-cita inilah yang kita harapkan" jelasnya

Baca juga: KKKS dan KKG Kecematan Topoyo Gelar Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar

 

Sementara ditempat yang sama, wali kelas VI Normayanti, S.Pd dengan penuh haru melepaskan siswa-siswi didiknya.

Baca juga: Diah Pitaloka: Komisi VIII Desak Pemerintah Tuntaskan Persoalan Kekurangan Guru Agama di Daerah

Ia menitip harapan kepada siswa-siswi supaya jangan dulu fokus mencari pekerjaan karena usia mereka harus fokus belajar dan menuntut ilmu

"Untuk anak-anakku saya harap kalian Menjadi anak-anak yang cerdas, berkarakter dan cita-cita yang diharapkan oleh orang tua dapat tercapai" pesannya

Sebelum acara selesai, wali kelas juga mengumumkan siswa yang mendapat nilai yang tinggi dan memberikan kenang-kenangan kepada siswa-siswi dan bapak-ibu guru serta penyerahan secara simbolis hadiah kepada para pemenang lomba tata boga yang telah selenggarakan sebelumnya.

Baca juga: Kekosongan Tenaga Pengajar, Djohar Arifin Wanti-Wanti Pemerintah dalam Pembuatan Kebijakan